Padamu
Sebab langit bukan lagi tempat mengadu
Kukirimkan kau sajak paling hujan
;Agar esok kau tak lagi mengadu
Tentang rindu dan puncaknya perasaan
Makassar, 12 November 2007
Rabu, 08 Juli 2009
beginilah kerjaan saya setiap waktu shalat dhuhur masuk. Anak-anak harus selalu dijaga kalau mereka lagi wudhu, soalnya banyak yang asal wudhu aja, asal 'kasi masuk' tangan di air aja, "yang penting basah" katanya. Susah juga mengawasinya karna sungai di samping sekolah kan panjang, so nda mungkin sa bisa mengawasi semua. Jadi ambil gambarnya aja biar ketahuan yang mana yang asal wudhu saja...
Tentang Masa Lampauku
Dan seluruh masa lampauku
Segeralah luruh bersama padamnya lampuku
Sebab segala kenang lalu
Biarlah lengang dulu
Dan rupa-rupa waktu yang menjulang itu
Tak apa jika pura-pura tak kubawa pulang utuh
Pun jejak yang tinggal
Terimalah ia tanggal
Dan diriku, biarlah sayu, biarlah layu
Sebab seluruh masa lampau itu
Ternyata tak bisa jatuh, tak bisa jauh
Pangkajene, 21 juli 08
Dan seluruh masa lampauku
Segeralah luruh bersama padamnya lampuku
Sebab segala kenang lalu
Biarlah lengang dulu
Dan rupa-rupa waktu yang menjulang itu
Tak apa jika pura-pura tak kubawa pulang utuh
Pun jejak yang tinggal
Terimalah ia tanggal
Dan diriku, biarlah sayu, biarlah layu
Sebab seluruh masa lampau itu
Ternyata tak bisa jatuh, tak bisa jauh
Pangkajene, 21 juli 08
Langganan:
Postingan (Atom)